Bismillahirrahmanirrahiim…
“Jamu NiniekSS” adalah jamu yang saya ramu sendiri. Jamu yang sungguh-sungguh merupakan karunia yang tak terhingga dari Allah SWT. Karena atas RidhoNya telah banyak orang yang tertolong sembuh dari sakitnya.
Sekilas tentang sejarah Jamu NiniekSS :
Saya meramu “Jamu NiniekSS” sejak tahun 1992. Kemampuan saya meramu jamu saya peroleh, sejak saya bertemu dengan
“Orang Misterius” yang memberi saya amanah agar saya sesudah itu harus mau menolong orang. Yaitu ketika saya mondok di Pesantren Putri “Zainnab Shiddiq” Jember. Padahal sebelumnya saya tak mempunyai pengetahuan apapun tentang kesehatan apalagi tentang jamu.
Subhanallah jika tiba-tiba saja saya bisa merasakan seseorang itu sakit apa, dan harus diatasi dengan cara yang bagaimana. Berawal dari teman-teman pondok yang sakit, keluarga, tetangga dan handai tolan, alhamdulillah sembuh berbagai macam penyakitnya dengan lantaran resep jamu yang saya berikan.
Itulah awalnya. Kemudian banyak fihak yang menganjurkan agar saya jangan hanya sekedar memberikan resepnya saja, tetapi mereka menyarankan agar saya langsung meramunya, dalam bentuk kemasan jamu yang sudah jadi, siap direbus. ( Oh iya “Jamu NiniekSS”adalah jamu rebusan ).
Alhamdulillah atas ijin Allah SWT, maka pada tahun 1992 saya mulai meramu “Jamu NiniekSS”.
Dalam perkembangannya kemudian, ternyata ada beberapa dari pelanggan jamu yang mempunyai putra putri atau relasi di Jepang, Belanda dan Perancis yang kemudian ingin mencicipi jamu saya. Dan alhamdulillah pula mereka pada cocok.
“Jamu NiniekSS” adalah jamu yang saya ramu dari berbagai bahan ramuan jamu tanaman asli Indonesia, seperti temu-temuan, umbi-umbian, biji, buah, bunga, kayu, batang, daun dan jamur-jamuran…
Misalnya daun keji beling, daun kumis kucing, daun sambiloto, daun gempur batu, daun tempuyung, rumput sendat, batang brotowali, kayu secang, kayu tapak doro, kayu legi, kayu angin, kayu cendana, kayu babakan pule, kayu manis jangan, bunga melati, bunga sekarsari, bunga tanjung, bunga cengkih, buah delima, buah ceplikan, buah pace, biji kedawung, biji adas, biji kapulogo, umbi bidara upas, umbi temu lawak, umbi kunyit, umbi temu hitam, umbi bengle, umbi lempuyang, umbi jahe, umbi lengkuas, dan berbagai jenis bahan ramuan jamu yang tak dapat saya sebutkan semuanya disini ( takut teman-teman jadi bosan ya kan? he he :) )
Dalam proses meramu “Jamu NiniekSS” walau masih manual dan sangat sederhana dengan tangan, namun saya selalu sangat menjaga kebersihan. Seluruh bahan melalui seleksi ketat. Saya sortir yang usianya sedang ( tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda ) sehingga khasiatnyapun masih pada tingkat yang optimal. Insya Allah saya berusaha mencari dan menggunakan bahan jamu yang baru dan masih utuh. Setelah proses pensortiran selesai lalu dicuci sampai bersih.
Setelah dicuci di keringkan pada panas matahari pagi maksimal hanya sampai jam 11 pagi, untuk menjaga agar tidak terkena sinar matahari yang tidak manfaat sehingga bisa menghilangkan kandungan manfaat jamu.
Dalam sepanjang prosesnya dari mulai pembelian bahannya hingga menjadi kemasan yang siap disampaikan kepada pelanggan insya Allah selalu disetai munajad ke Hadlirat Allah SWT. Agar “jamu NiniekSS” mendapat RidhoNya menjadi jamu yang berkah dan manfaat.
“Jamu NiniekSS” yang sudah siap adalah jamu SERBAGUNA yang saya ramu untuk meningkatkan stamina tubuh, untuk memperlancar peredaran darah, untuk memperlancar pencernaan, untuk membuang racun penyakit (detoksifikasi) , dan untuk menetralisir lemak jenuh.
“Jamu NiniekSS” bisa diminum untuk tua dan muda. Untuk anak-anak dianjurkan pesan khusus. Atau minum setengah dosis dari orang dewasa.
Semoga Bermanfaat.
Alhamdulillahi robbil 'Alamin..
Ditulis Oleh : Niniek SS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar